Halooo haloooo... wah waaaaah... bener ya, sudah sangat lama kita tidak ngobrol soal otomasi perpustakaan. Ahir-ahir ini paling sering bicarakan seminar, pelatihan, dll. Sedang otomasi perpustakaan malah sudah sangat lama tidak kita obrolin. Hmmmm....
Oke deh. Kali ini kita bicara lagi yuk.. tentang otomasi perpustakaan. Kali ini masih tentang SLiMS (Senayan Library Management System). Untuk penjelasan kali ini, Pustakawan Jogja menggunakan SLiMS 5 sebagai simulasinya. Tapi trik ini insyaa Allah bisa diterapkan di SLiMS 7, maupun 8 yang menggunakan kartu anggota 2 sisi.
Pertanyaannya, kenapa harus dimodifikasi segala menjadi cetak terbalik (mirror)....? Bukane biasa wae sudah cukup..?
Iya, betul. Jika akan mencetak kartu anggota menggunakan kertas biasa (kertas HVS, Buffallo, dsb) memang cukup dengan mode cetak biasa. Tapi jika teman-teman ingin membuat kartu anggota perpustakaan dengan menggunakan SLiMS yang bentuknya seperti ATM atau SIM, yang tebel-tebel gitu... haruslah menggunakan mode cetak terbalik atau mirror ini.
Mode mirror ini digunakan untuk mencetak kartu anggota perpustakaan yang seperti ATM atau SIM, dan kertas yang digunakan juga beda. Kertas apa itu?? Namanya kertas PVC, biasa juga disebut dengan Kertas Printable atau Kertas ID Card. Biasane banyak dijual di toko-toko alat tulis terdekat. Kertase kaya apa?? Coba cek aja di Gugel deh..... cari aja : Kertas PVC. Nanti kan muncul semua gambar-gambar kertasnya. ^_^
Oke deh.. langsung saja yaaa... Pengantare dowo tenan.. Heheheee.... Silahkan klik DI SINI untuk membaca langkah-langkah modifikasinya.
Semoga bermanfaat. ^_^
***
-
0 Comments